Pesona Padang Rumput Fulan Fehan Atambua Nusa Tenggara Timur(NTT)
Pesona padang rumput Fulan Fehan Atambua Nusa Tenggara Timur(NTT).
Padang Fulan Fehan
Fulan Fehan Merupakan sebuah lembah di kaki Gunung Lakaan dengan sabana yang sangat luas. Lembah ini berada di Desa Dirun, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), sekitar 26 Km dari Atambua, ibukota Kabupaten Belu.
Padang yang sangat hijau dengan udara yang sejuk khas pegunungan. Menawarkan panorama alam yang membuat kita betah berlama-lama. Anda akan menemukan hewan seperti kambing, sapi, dan kuda yang dibiarkan bebas berkeliaran. Ada juga tumbuhan kaktus yang umumnya tumbuh dibagian yang berbatu karang.
Cukup terjal untuk mencapai lembah Fulan Fehan, namun saat tiba anda akan langsung dibuat terpukau dengan keindahan lukisan tangan Tuhan yang sempurna. Jika anda berkunjung terlalu pagi atau sore akan ada begitu banyak kabut yang anda temui, sebaliknya jika siang hari akan lebih baik jika anda ingin mengambil gambar, tak perlu khawatir kepanasan karena udaranya tetap sejuk yang berpadu dengan hembusan angin..
Di salah satu titik tertinggi di padang rumput ini, terpampang gagah Gunung Lakaan yang merupakan Gunung tertinggi kedua di Pulau Timor. Sedangkan di sisi lainnya, di ujung lembah dan tebing, sebuah kawasan hutan yang sangat rimbun kontras dengan padang rumput yang mengelilinginya terasa begitu magis.
Selain itu tak jauh dari lembah ini ada beberapa objek bersejarah lainnya yang menjadi satu kesatuan paket yang mendukung pesona dan daya tarik objek wisata ini, seperti Benteng Ranu Hitu atau Benteng Lapis Tujuh di puncak Bukit Makes, di sudut lainnya berdiri Gunung Lakaan yang menjulang tinggi, Bukit Batu Wedomu di Desa Wedomu, yang di puncaknya terdapat beberpa peninggalan bersejarah berupa desa dan kuburan-kuburan bangsa Melus.
Di ujung Timur lembah ini ada situs bersejarah Kikit Gewen yang Berupa kuburan tua yang sangat sakral, juga dua air terjun berair jernih dan segar yakni Air Terjun Sihata,Mauhale di antara Desa Aitoun dan Desa serta Air Terjun Lesu Til di Weluli, Ibu Kota Kecamatan Lamaknen.
Tidak perlu pergi ke Eropa, Australia, ataupun Afrika jika hanya ingin melihat padang rumput hjau yang luas tanpa batas dengan ditemani oleh puluhan kuda liar. Di Indonesia pun kita bisa menemuinya.. Cukup pergi ke Atambua NTT kita akan bisa melihat pemandangan savana di Eropa ataupun Australia. Padang Savana Fulan Fehan dan puluhan kuda liar terlihat sangat mempesona Fulan Fehan adalah kawasan padang rumput di Belu, Atambua, Nusa Tenggara Timur. Pemandangan di sini sungguh bikin terpaku!
Atambua, sebuah kota kecil di bagian timur Pulau Timor yang juga sebut kota perbatasan. Mungkin tidak setenar perbatasan RI dan Papua Nugini di Skouw Jayapura. Namun kota ini punya keunikan tersendiri.
Perjalanan 7- 8 jam via darat dari Kota Kupang merupakan Ibu Kota Provinsi Nusa Tenggara Timur menuju Atambua Ada keunikan tersendiri ketika mulai masuk ke Kota Atambua. Suasananya perlahan berubah gersang dan tandus, panas dan terik, nuansa coklat dan berdebu mendominasi kenampakan alamnya mirip kota texas yang dipertontonkan dalam film Hollywood.
Jika ingin pergi ke FULEN FEHAN sekitar 26 Km dari KOTA Atambua
Comments
Post a Comment